Cegah Warga dari Demam Berdarah, Babinsa Situbondo Gencarkan Fogging
Situbondo,Bernas.Jakarta.id – Hujan deras yang terus melanda kabupaten Situbondo akhir akhir ini menyebabkan genangan air yang dapat menjadi sarana berkembang biaknya nyamuk Aides Aegypti yang merupakan penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Sebagai salah satu upaya mencegah warga terkena DBD, Bintara Pembina Desa (Babinsa) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo melakukan penyemprotan (Fogging) serentak di sejumlah Desa.
Dandim 0823/Situbondo Letkol Inf Bayu Anjas Asmoro SE, memaparkan fogging dilakukan sebagai langkah nyata upaya pencegahan dari penyebaran penyakit malaria dan DBD di lingkungan masyarakat Situbondo.
”Yang pertama saya mengucapkan terima kasih kepada Pemda Situbondo melalui Dinas Kesehatan sehingga acara penyemprotan ini bisa terlaksana, Fogging merupakan langkah nyata mengantisipasi agar tidak terjadinya demam berdarah yang diakibatkan dari gigitan nyamuk, Dengan fogging nyamuk akan mati,” ucapnya. Senin (27/02/2023).
Ia mengatakan, fogging yang dilakukan bersama Dinas Kesehatan sebagai wujud sinergritas dan upaya pencegahan bersama dalam mencegah penyebaran DB.
“Selain fogginh, saya juga minta terhadap anggota agar selalu menjaga kebersihan lingkungan masing – masing dan jangan lupa terus mensosialisasikan kepada masyarakat pentingnya 3 M yakni menguras, menutup dan mengubur, ” pesannya.
Iapun menegaskas, TNI juga mempunyai kewajiban untuk mendukung dan membantu untuk menyukseskan setiap program-program yang telah dicanangkan oleh pemerintah daera dalam berbagai bidang untuk sejahterakan masyarakat.
“Pelaksanaan tugas kewilayahan juga menjadi salah satu tugas pokok TNI untuk melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yaitu untuk membantu Pemerintah Daerah setempat di segala bidang, guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat, ” jelasnya.
Dandim Bayu Anjas menambahkan, jika kegiatan fogging tersebut sudah dilakukan sejak seminggu terakhir.